Teknik Block Bola Voli – Permainan bola voli merupakan permainan olahraga yang cukup banyak peminatnya di Indonesia. Meskipun tidak sebanyak penggemar sepak bola, nyatanya tidak menghalangi para anak-anak muda untuk bercita-cita menjadi pemain voli profesional.
Saat menonton pertandingan bola voli pasti yang di tunggu-tunggu adalah saat para pemain saling melancarkan serangan mereka atau smash. Namun saat tim jagoan kita sedang di serang, kita berharap pemain baris depan dapat menahannya dengan block dan mengembalikan bola smash lawan.
Berbicara tentang teknik block dalam olahraga bola voli apakah kamu sudah benar memahaminya? Jika sebelumnya kita sudah membahas teknik smash bola voli maka kurang rasanya jika tidak membahas teknik block.
Baca Juga:
Pengertian Block Bola Voli
Teknik block dalam permainan bola voli adalah upaya membendung/ menahan serangan lawan yang berupa smash agar tidak menghasilkan poin. Blocking dilakukan pemain di dekat jaring atau net menggunakan tangan sebagai penghalang bola yang datang dari lawan.
Melakukan block bukan hal yang mudah. Pasalnya pemain yang melakukan block harus mempunyai perkiraan dalam melompat dan kekuatan tangan juga diperlukan. Jika tidak maka blocking kita akan mudah di tembus smash lawan.
Untuk melakukan block yang efektif ada beberapa teknik yang perlu diketahui. Berikut teknik block bola voli yang benar:
- Mengambil posisi di dekat/depan net dan perhatikan bola yang ada di daerah lawan.
- Amati dengan cepat pergerakan lawan yang akan melakukan smash.
- Mengambil posisi siap melompat dengan membuka kaki selebar bahu dan sedikit menekuk.
- Melakukan lompatan dengan kedua kaki dalam waktu bersamaan.
- Angkat kedua tangan dengan keadaan telapak tangan terbuka untuk menghalangi bola.
- Mendarat dengan sempurna dan kembali ke posisi siap.
Itulah teknik dasar melakukan block yang perlu pemain voli kuasai. Dengan melakukan blocking yang benar maka akan memperkecil peluang keberhasilan serangan musuh, dan jika beruntung mungkin tim akan mendapat poin jika bola jatuh di daerah lawan.
Jenis Block Menurut Jumlah Pemain
Ada dua jenis block yang dibedakan menurut jumlah pemain, yaitu block tunggal dan block ganda. Apa perbedaan dari kedua jenis block tersebut? Berikut ini adalah penjelasannya:
1. Block tunggal
Block tunggal adalah jenis blocking yang dilakukan oleh satu pemain saja. Pemain yang melakukan block tunggal harus memiliki pergerakan lincah dan respon cepat, pasalnya ia harus bergeser kekiri dan kekanan demi menghadang bola.
2. Block ganda
Dari namanya saja sudah diketahui kalau block ganda dilakukan oleh lebih dari satu orang, tepatnya 1 sampai 3 orang. Block jenis ini merupakan block yang lebih kuat dari block tunggal, karena jumlah pemain yang menghalangi lebih banyak.
Untuk melakukan block ganda pemain harus berjajar rapat di depan jaring kemudian melakukan lompatan secara bersama-sama menghadang datangnya smash lawan. Block jenis ini lebih sering di pakai dan cukup efektif untuk menahan serangan.
Jenis Block Menurut Teknik
Selanjutnya ada tiga jenis block berbeda menurut tekniknya. Teknik yang dimaksud disini adalah teknik melompat berdasarkan tipe smash yang dipakai lawan, entah itu smash normal atau smash pendek dan cepat.
1. Block bola open
Block bola open adalah teknik blocking yang dilakukan dengan lompatan yang cukup tinggi. Menekuk lutut sampai 100 derajat untuk memulai lompatan. Teknik ini digunakan untuk membendung bola yang di pukul tinggi oleh lawan.
2. Block bola semi
Teknik block ini dipakai untuk menghadang smash lawan dari normal sampai cepat. Teknik ini tidak memerlukan lompatan yang terlalu tinggi, cukup menekuk lutut kira-kira 110 derajat untuk melompat.
3. Block bola quick
Teknik blocking yang satu ini mengharuskan pemain untuk melompat dengan segera. Karena blocking ini digunakan untuk membendung smash pendek dan cepat dari musuh. Membutuhkan tekukan lutut sekitar 135 derajat untuk melompat.
Itulah pengertian dan teknik block bola voli. Untuk melakukan blocking yang tepat tidak mudah, pasalnya pemain harus memperkirakan arah bola dan timing saat melompat. Oleh karena itu disarankan untuk terus berlatih block bersama teman agar meningkatkan respon yang cepat dan tepat